Dulu, ada seorang lelaki bertemu dengan iblis.
Ia kemudian bertanya pada iblis, “Wahai, Iblis. Nasihatilah aku bagaimana caranya aku bisa menjadi seperti engkau?”
“Aku heran. Baru pertama kali ini aku bertemu dengan manusia yang ingin menjadi sepertiku,” jawab iblis.
“Engkau tentu sudah tahu. Kalau aku sudah berjanji kepada Allah untuk tidak memberi nasihat yang baik pada manusia. Jadi, celakalah kalau kamu ingin menjadi iblis. Karena iblis selamanya tinggal di neraka.”
Karena didesak terus, akhirnya iblis membuka rahasianya juga, “Baiklah, jika kamu benar-benar ingin menjadi sepertiku. Lakukanlah dua hal. Pertama, lalaikanlah salat dan kedua selalu bersumpah. Baik sumpah benar, ataupun sumpah dusta.”
Setelah mendengar penjelasan iblis, laki-laki itu kemudian berkata, “Ketahuilah sesungguhnya aku sama sekali tidak ingin menjadi seperti engkau. Aku telah berjanji kepada Allah untuk tidak meninggalkan salat dan tidak akan bersumpah selama hidupku.”
Iblis kesal karena lelaki itu ternyata seorang yang saleh.
“Baru sekarang ada manusia yang berhasil menipuku seperti ini,” kata iblis sambil pergi meninggalkan orang itu. ***
Pesan Kisah
“Perbedaan di antara orang Islam dengan orang kafir ialah salat, dan barangsiapa meninggalkan salat sesungguhnya ia telah menjadi
seorang kafir.” (HR. Tirmidzi)

Sumber dan Kontributor
- Naskah: Kak Nurul Ihsan
- Gambar: ebookanak.com/Uci Ahmad Sanusi
- Penyunting: elibrary.id
- Penerbit: Cahaya Ilmu