Kenapa Nabi Syu’aib Mengajak Pengikutnya Pergi?
Tanpa kenal lelah, Nabi Syu’aib mendakwahi penduduk Madyan untuk hanya beribadah kepada Allah SWT yang telah memberikan banyak nikmat.
Nabi Syu’aib juga kerap mendatangi pasar tempat penduduk Madyan berdagang dan menasihati mereka.
“Wahai kaum Madyan, lakukan jual beli dengan adil. Jangan menipu. Jangan kalian mengurangi takaran timbangan!” seru Nabi Syu’aib.
Namun, para pedagang dan penduduk Madyan tak pernah mau mengikuti seruan Nabi Syu’aib.
Mereka menganggap Nabi Syu’aib orang yang tidak berwibawa dan hanya membawa berita bohong.
Dengan sombongnya, kaum Madyan juga menantang Nabi Syu’aib.
“Wahai Syu’aib! Datangkan azab dari Tuhanmu! Kami tidak takut!” ucap mereka.
Sungguh kaum Madyan sudah melampaui batas.
Para pengikut Nabi Syu’aib pun diolok-olok dan dianiaya oleh kaum Madyan.
Rumah dan harta mereka dibakar dan dihancurkan.
Mereka diancam akan disiksa rajam dan diusir dari kampung halamannya.
Keselamatan pengikut Nabi Syu’aib sudah sangat terancam.
Karena itu, Nabi Syu’aib kemudian mengumpulkan dan mengajak mereka keluar dari Kota Madyan. ***

Sumber dan Kontributor
- Naskah: Kak Nurul Ihsan
- Judul buku: Kisah Menakjubkan 25 Nabi dan Rasul
- Editor: www.elibrary.id
- Gambar: www.ebookanak.com
- Penerbit: Cikal Aksara