Suatu malam, ada dua pengembara yang bermalam di tengah hutan.
Ayah dan seorang anaknya.
Agar terhindar dari ancaman serigala, mereka bergantian berjaga dengan membuat api unggun.
Namun karena kelelahan akhirnya mereka tertidur pulas.
Saat api unggun hampir padam, dua ekor serigala datang akan memangsa mereka.
Untungnya, di sekitar tempat itu ada seekor burung murai yang baik hati.
Murai kemudian mengipasi api unggun dengan sayapnya.
Apinya kembali membesar.
Serigala pun tak jadi memangsa mereka.
Namun naas.
Saat itu apinya sempat menjilat dada murai sehingga menimbulkan bekas warna merah.
Sejak saat itulah dada burung murai berwarna merah. ***Â
Pesan Cerita
Suatu pertolongan terkadang perlu pengorbanan.

Sumber dan Kontributor
- Naskah: Kak Nurul Ihsan
- Judul buku: 94 Dongeng Binatang Terbaik
- Gambar: ebookanak.com
- Olah konten: elibrary.id
- Penerbit: Transmedia Pustaka