“Angsa itu benar-benar hebat,” batin petani.
“Ia bisa mengeluarkan dua telur emas setiap hari. Aku ingin cepat kaya. Aku tidak ingin menunggu besok. Aku akan menyembelih angsa itu dan mengambil seluruh emas yang ada dalam tubuhnya.”
Si petani benar-benar melaksanakan rencananya itu.
Ia menyembelih si angsa tanpa berpikir panjang.
Sayang sekali, ambisinya tidak terwujud.
Di dalam tubuh angsa itu rupanya tidak ada emas sama sekali.

Sumber dan Kontributor
- Dongeng: Aesop
- dongengceritarakyat.com
- Ilustrasi: stock.adobe.com
- Penyunting: elibrary.id