elibrary.id

Gerakan Indonesia Cerdas Literasi

Gigi babi tanah atau arrdvark tidak tumbuh bersamaan dan tidak memiliki akar. Babi tanah memiliki gigi yang sedikit dibanding dengan mamalia lainnya. (Gambar: Aep Saepudin/Transmedia Pustaka/elibrary.id)
Babi Tanah: Bergigi Sedikit
  • Babi tanah atau arrdvark adalah hewan pemakan serangga seperti semut dan rayap yang memiliki moncong dengan lidah lengket sepanjang 30 cm.
  • Babi tanah tinggal di dalam lubang di tanah.
  • Jika ada singa, babi tanah akan segera menggali lubang untuk bersembunyi.
  • Pendengaran babi tanah sangat tajam sehingga ia bisa mendengar suara serangga di dalam tanah.
  • Babi tanah sebesar babi dengan telinganya yang lebih besar dan bermoncong panjang.
  • Babi tanah memiliki kaki yang kuat dan cakar tajam seperti sekop untuk menggali tanah dan menghancurkan gundukan tanah.
  • Hewan asal Afrika ini akan membongkar sarang rayap dan kemudian menjilati rayap dengan lidahnya.
  • Di siang hari, babi tanah lebih banyak bersembunyi di dalam lubang.
  • Lendir lengket yang keluar dari moncongnya berguna untuk melindungi agar debu tidak masuk ke dalam hidungnya serta ancaman serangga yang kemungkinan menyerang moncongnya.
  • Babi tanah aktif di malam hari dan bisa berjalan sejauh beberapa mil pada malam hari untuk mencari makanan dan gundukan rayap di tanah.
  • Gigi babi tanah tidak tumbuh bersamaan dan tidak memiliki akar.
  • Babi tanah memiliki gigi yang sedikit dibanding dengan mamalia lainnya.
  • Ketika tidur di dalam lubang di tanah, babi tanah akan menutupi lubang itu dengan tubuhnya dan hanya menyisakan sedikit untuk ruang udara.
  • Babi tanah akan melompat jika keluar dari lubang.
  • Babi tanah memiliki penciuman yang tajam, tapi penglihatannya buruk.

Sumber dan Kontributor

Hak Cipta Dilindungi Undang-undang

Semua konten ini, baik sebagian maupun seluruhnya, dilarang diperbanyak/dishare/didownload/dipublikasikan ulang dalam bentuk apa pun, tanpa izin tertulis dari penerbit dan admin elibrary.id.

Pengunjung: 0 Hari Ini: 0

Pencarian

Bagikan Info

Facebook
WhatsApp
Pinterest
Twitter
Telegram
LinkedIn

Bahasan Terpopuler

Informasi Lainnya

Jelajah E-Library

error: Content is protected !!

Permintaan Ditolak

Akses ditolak karena tautan yang dituju tidak tersedia. Terima kasih.