Sahm bin Minjam pernah pergi bertempur bersama Al Ala bin Al Hadramai untuk melawan pasukan musuh.
Rombongan Sahm dan Al Ala pun melakukan perjalanan hingga tiba di Darin.
Saat itu rombongan Sahm terpisahkan dengan pasukan musuh oleh lautan.
Seketika itu Al Ala bin Al Hadramai memanjatkan doa: “Wahai Tuhan yang Mahamengetahui, wahai Tuhan yang Mahapenyantun, wahai Tuhan yang Mahatinggi, wahai Tuhan yang Mahabesar. Sesungguhnya kami ini adalah hamba-hamba Mu, berada di jalan-Mu, sedang memerangi musuh-Mu, ya Allah berilah kami jalan menuju mereka.”
Setelah berdoa, Al Ala mengajak Sahm dan rombongannya masuk ke laut.
Rombongan itu pun menyelam ke dalam laut namun air laut tak sampai membasahi sorban mereka.
Rombongan itu pun dengan selamat keluar dari laut dan menuju musuh.
Abu Nuaim dalam Hilyatul Auliya menjelaskan di antara tanda waliyullah lainya adalah dengan keyakinan gurun-gurun bisa merekah dan dengan sumpah para waliyullah samudra pun bisa terbelah sebagaimana yang terjadi pada Al Ala bin Al Hadramai.
Sumber: