Gerakan Indonesia Cerdas Literasi

patung anak sapi

Aku Cinta Rasul: Nabi Musa dan Nabi Harun As, Turunnya Kitab Taurat (77)

Setelah empat puluh hari, Nabi Musa pun kembali. “Wahai Harun apa yang terjadi? Mengapa mereka menyembah patung?” Nabi Musa sangat terkejut. “Samiri telah menghasut mereka. Aku sudah mencegahnya, tetapi mereka tidak mendengarkan,” jawab Nabi Harun. “Wahai Bani Israel aku datang membawa Taurat. Apakah laut yang terbelah dan Fir’aun yang binasa tidak cukup untuk kalian? Apakah […]

Aku Cinta Rasul: Nabi Musa dan Nabi Harun As, Turunnya Kitab Taurat (77) Read More »

Aku Cinta Rasul: Nabi Musa dan Nabi Harun As, Turunnya Kitab Taurat (76)

Sudah tiga puluh hari lebih Nabi Musa meninggalkan Bani Israel. Allah memerintahkan Nabi Musa untuk menambah ibadahnya sepuluh hari lagi. Samiri dengan licik menggoyahkan keyakinan Bani Israel, “Lihat, sudah tiga puluh hari Musa tak datang. Maka sembahlah patung ini.” “Wahai Samiri cukup sudah perbuatanmu. Janganlah engkau menyesatkan Bani Israel. Itu dosa besar!” Mereka telah menyembah

Aku Cinta Rasul: Nabi Musa dan Nabi Harun As, Turunnya Kitab Taurat (76) Read More »

Aku Cinta Rasul: Nabi Musa dan Nabi Harun As, Turunnya Kitab Taurat (75)

Sepeninggal Nabi Musa ada orang munafik yang bernama Samiri. Dulu ia bekas penyihir Firaun yang berpura-pura bertaubat. Ia pun menghasut Bani Israel, “Wahai Bani Israel. Kumpulkanlah perhiasan kalian. Akan kubuatkan patung yang indah agar kalian bisa melihat patung tuhan kalian.” Sebagian pengikut Nabi Musa terhasut mendengarnya. Diam-diam mereka mengumpulkan perhiasan tanpa sepengetahuan Nabi Harun. Samiri

Aku Cinta Rasul: Nabi Musa dan Nabi Harun As, Turunnya Kitab Taurat (75) Read More »

💳 Donasi via PayPal 🤲 Dukung via Kitabisa
error: Content is protected !!