Suatu hari, seorang nelayan miskin berhasil menangkap seekor ikan koki kecil.
Tapi, tiba-tiba keanehan terjadi.
“Tolong…. tolong…. lepaskan aku…” tiba-tiba si ikan koki kecil itu berseru dengan memelas pada si nelayan miskin.
Karena kasihan, si nelayan miskin pun segera melepaskan si ikan koki itu.
“Kau tidak akan menyesal dengan melepaskan aku,” kata si ikan koki dengan senang.
“Mulai sekarang, kehidupanmu akan berubah. Namun, ingat! Kau tidak boleh menceritakan kejadian ini pada siapapun, termasuk pada istrimu,” pesan ikan koki sambi pergi berenang ke dasar danau.
Semenjak itu, nelayan miskin pun berubah menjadi kaya raya.
Gubuknya sudah berubah menjadi sebuah istana yang megah.
Anak dan istrinya berpakaian dan memakai perhiasan mewah dan indah.
Karena penasaran, istri si nelayan bertanya, “Wahai, Suamiku. Dari mana datangnya kekayaan ini semua?”
Karena terus-menerus memaksa, akhirnya si nelayan menceritakan kejadian tersebut pada istrinya.
Namun, sayangnya.
Istri Nelayan itu tidak bisa menjaga rahasia.
Ia kemudian menceritakan kejadian itu pada orang-orang.
Sehingga orang-orang pun jadi tahu tentang rahasia ikan koki itu.
Karena telah melanggar janjinya, maka tiba-tiba semua kekayaan si nelayan lenyap begitu saja.
Nelayan dan keluarganya pun kini kembali miskin seperti dulu lagi. ***
Pesan Cerita
Jagalah janji dengan sebaik-baiknya agar kita menjadi orang yang dipercaya dan akan mendapatkan pahala kebaikan dari Allah SWT.

Sumber dan Kontributor
- Judul Buku: 101 Dongeng Dunia Terpopuler
- Ulangkisah: Kak Nurul Ihsan
- Ilustrasi: Uci Ahmad Sanusi (ebookanak.com)
- Penerbit: Transmedia Pustaka