elibrary.id

Gerakan Indonesia Cerdas Literasi

Presiden AS ke-20 James Abram Garfield (Foto JSTOR Daily)
James Abram Garfield (1831-1881): Terbunuh Saat Baru 4 Bulan Menjabat Presiden AS

James Abram Garfield (1831-1881): Terbunuh Saat Baru 4 Bulan Menjabat Presiden AS

Perjalanan panjang Amerika Serikat (AS) sebagai sebuah bangsa diwarnai terbunuhnya sejumlah presiden negara itu.

Tercatat ada 4 Presiden AS yang merenggang nyawa ditembus timah panas.

Selain itu, juga tercatat adanya sejumlah upaya pembunuhan terhadap Presiden AS yang berhasil digagalkan.

Siapa saja mereka?

  • Abraham Lincoln (1809-1865)
  • James Abram Garfield (1831-1881)
  • William McKinley (1843-1901)
  • John Fitzgerald Kennedy (1917-1963)

Presiden AS yang menjadi korban pembunuhan lainnya adalah James Abram Garfield.

Garfield yang lahir di Moreland Hills, Ohio, 19 November 1831 adalah Presiden AS ke-20. 

Garfield memiliki jabatan presiden terpendek kedua dalam sejarah AS, setelah William Henry Harrison.

Sebelum menjabat sebagai presiden, Garfield berdinas di militer dengan pangkat terakhir Mayor Jenderal.

Ia dilantik sebagai presiden pada 4 Maret 1881.

Hanya empat bulan Garfield menduduki kursi Presiden AS.

Pada 2 Juli 1881, Garfield ditembak oleh Charles J. Guiteau di stasiun Baltimore & Potomac, Washington DC.

Guiteau dua kali melepaskan tembakan.

Tembakan pertama mengenai lengan kanan, dan tembakan kedua mengenai punggung Garfield.

Setelah penembakan itu, kemudian Garfield segera mendapatkan perawatan intensif.

Tak kunjung pulih, Garfield kemudian dibawa ke wilayah pantai di Elberon untuk berkumpul bersama keluarganya.

Selama masa pemulihan tersebut, Wakil Presiden AS yang saat itu dijabat Chester A Arthur ditunjuk menjadi pelaksana tugas presiden.

James Abram Garfield (Gambar pbs.org)
James Abram Garfield Setelah 11 minggu dalam perawatan, mengembuskan napas terakhirnya karena keracunan darah, komplikasi, dan infeksi.(Gambar: pbs.org)

Namun pada 19 September 1881, Setelah 11 minggu dalam perawatan, Garfield mengembuskan napas terakhirnya karena keracunan darah, komplikasi, dan infeksi.

Pada 20 September, Chester A Arthur pun diangkat menjadi Presiden ke-21 AS.

Prosesi pemakaman Garfield diadakan di tiga tempat.

Si pelaku penembakan tersebut, Charles Guiteau, pada Januari 1882 didakwa bersalah atas aksi tersebut dan dijatuhi hukuman mati.

Berselang beberapa bulan setelah putusan itu dibacakan, ia pun digantung di penjara.

Sebelum wafat, Garfield sesungguhnya memiliki banyak rencana yang ingin diwujudkan.

Ia berniat meluncurkan program pembangunan besar-besaran di AS.

Namun, rencana itu terkubur bersama dengan jasad Garfield.

Penembakan Presiden AS, James A Garfield (Foto History.com, news.okezone.com)
Pada 2 Juli 1881, Garfield ditembak oleh Charles J. Guiteau di stasiun Baltimore & Potomac, Washington DC. (Foto: History.com/news.okezone.com)

Sumber dan Kontributor

Pengunjung: 0 Hari Ini: 0

Pencarian

Bagikan Info

Facebook
WhatsApp
Pinterest
Twitter
Telegram
LinkedIn

Bahasan Terpopuler

Informasi Lainnya

Jelajah E-Library

💳 Donasi via PayPal 🤲 Dukung via Kitabisa
error: Content is protected !!

Permintaan Ditolak

Akses ditolak karena tautan yang dituju tidak tersedia. Terima kasih.

Gerakan Indonesia Pintar

Dukung Gerakan Indonesia Pintar untuk membantu jutaan anak Indonesia mendapatkan akses bacaan gratis berkualitas.

Logo Gerakan Indonesia Pintar