Penyebab yang satu ini memang jarang sekali terjadi dan bahkan belum ada dokumentasi yang menyebutkan adanya tsunami akibat hantaman meteor.
Namun, hal ini mungkin saja terjadi.
Sebuah simulasi dari komputer canggih menampilkan bahwa apabila ada meteor besar jatuh ke bumi dengan diameter lebih dari 1 km, maka akan menimbulkan bencana alam yang dahsyat.
Efeknya sama seperti saat bola atau benda berat menghantam air yang berada di sebuah kolam atau bak air.
Terjadinya tsunami sebenarnya dapat diprediksi dengan melihat tanda-tanda seperti air laut yang surut, perilaku hewan yang tidak biasa atau aneh, hingga suara gemuruh dari dasar laut.
Jika tanda-tanda ini muncul maka kamu harus waspada dan segera mengambil tindakan yang tepat. ***
Sumber dan Kontributor