Adab Membaca Alquran
- Membaca Al-Qur’an dengan niat ikhlas karena Allah.
- Bersiwak sebelum membaca Al-Qur’an.
- Membaca basmallah.
- Membaca dalam keadaan suci, dengan duduk yang sopan dan tenang.
- Membacanya dengan pelan (tartil) dan tidak cepat.
- Membaca Al-Qur’an dengan khusyu’, dengan menangis.
- Membaguskan suara ketika membacanya.
- Membaca Al-Qur’an dimulai dengan isti’adzah.
- Melantangkan bacaan.
- Berwudhu sebelum membaca Al Quran.
- Membaca Al Quran di tempat yang suci dan bersih.
- Membaca Al Quran diutamakan menghadap kiblat.
- Tidak bermain-main ketika membaca Al Quran.
عَنْ عَائِشَةَ رضى الله عنها قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « الْمَاهِرُ بِالْقُرْآنِ مَعَ السَّفَرَةِ الْكِرَامِ الْبَرَرَةِ وَالَّذِى يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَتَتَعْتَعُ فِيهِ وَهُوَ عَلَيْهِ شَاقٌّ لَهُ أَجْرَانِ »
“Aisyah radhiyallahu ‘anha meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Seorang yang lancar membaca Al Quran akan bersama para malaikat yang mulia dan senantiasa selalu taat kepada Allah, adapun yang membaca Al Quran dan terbata-bata di dalamnya dan sulit atasnya bacaan tersebut maka baginya dua pahala.”
(HR. Muslim)
Sumber dan Kontributor
- Judul Buku: 77 Tuntunan Adab Sunah Rasulullah
- Penyusun: Kak Nurul Ihsan
- Ilustrasi: Uci Ahmad Sanusi
- Penerbit: Ruang Kata
Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang
Semua konten ini, baik sebagian maupun seluruhnya, dilarang diperbanyak, dishare, didownload, dikomersialkan, dicetak, dipublikasikan ulang dalam bentuk apa pun, tanpa izin tertulis dari penerbit dan admin elibrary.id.