

Kartu kredit bisa menjadi sahabat atau musuh, tergantung cara kita menggunakannya.
#1. Memakai kartu kredit untuk belanja kebutuhan sehari-hari selalu membuat keuangan lebih sehat.

Kunci Jawaban: Tidak Setuju
Pembahasan:
Kartu kredit sebaiknya digunakan secara bijak, misalnya untuk transaksi terencana atau pembayaran darurat, bukan belanja rutin yang bisa dibayar tunai.
Jika tidak disiplin, bunga kartu kredit bisa mencapai 2–3% per bulan, jauh lebih besar dibandingkan inflasi tahunan.
Tips Pintar Keuangan: Cara Bijak Menggunakan Kartu Kredit
- Gunakan kartu kredit untuk kebutuhan terencana
Kartu kredit sebaiknya dipakai untuk pembelian bernilai tinggi atau transaksi penting, bukan untuk belanja harian. Dengan strategi ini, Anda bisa meminimalkan risiko bunga tinggi kartu kredit yang mencapai 2–3% per bulan. - Hindari konsumsi harian menggunakan kartu kredit
Belanja rutin seperti makanan, transportasi, atau kebutuhan rumah tangga sebaiknya dibayar tunai. Menggunakan kartu kredit untuk kebutuhan harian meningkatkan kemungkinan utang menumpuk dan kredit macet. - Bayar tagihan kartu kredit tepat waktu
Disiplin membayar tagihan kartu kredit penuh setiap bulan mencegah bunga tinggi dan membantu menjaga skor kredit. - Manfaatkan kartu kredit untuk keadaan darurat
Kartu kredit bisa menjadi cadangan finansial saat menghadapi pengeluaran darurat. - Pilih kartu kredit dengan reward atau cashback
Memanfaatkan kartu kredit untuk reward points atau cashback dapat menambah efisiensi keuangan. Keyword: - Pantau rasio penggunaan kartu kredit
Gunakan maksimal 30% dari limit kartu kredit agar tetap sehat secara finansial. - Pelajari bunga dan biaya kartu kredit
Memahami bunga, biaya tahunan, dan biaya keterlambatan membantu membuat keputusan keuangan lebih cerdas. - Gabungkan literasi finansial dan pengelolaan kartu kredit
Mengedukasi diri tentang pengelolaan keuangan dan penggunaan kartu kredit bijak adalah langkah utama menjadi pintar secara finansial.
Tahukah Kamu?
Di Indonesia, Bank Indonesia mencatat bahwa rasio NPL (kredit macet) dari kartu kredit cukup tinggi, salah satunya akibat penggunaan konsumtif.
Referensi:
- Bank Indonesia – Statistik Perbankan
- OJK – Edukasi Penggunaan Kartu Kredit
- Robert Kiyosaki – Rich Dad Poor Dad
- id – Tips aman kartu kredit
- CNN Money – The dangers of credit card debt

Sumber referensi: Pusmendik