

Tahukah Kamu?
💡 Riset menunjukkan bahwa individu yang menerapkan sistem menabung otomatis di awal bulan memiliki tingkat kesuksesan yang jauh lebih tinggi dalam mencapai tujuan finansial dibandingkan mereka yang mengandalkan sisa pengeluaran.
Metode pay yourself first adalah strategi manajemen uang sederhana yang mudah diikuti. Ini menjadikan menabung sebagai prioritas utama, dan kontribusi ke rekening tabungan dapat diotomatisasi untuk membebaskan waktu Anda untuk hal-hal lain.
Kesimpulan:
Menabung bukanlah aktivitas yang dilakukan “jika ada sisa”, melainkan prioritas utama yang harus dialokasikan sejak awal menerima penghasilan.
Pendekatan “pay yourself first” terbukti secara ilmiah dan praktik sebagai metode paling efektif untuk membangun kebiasaan menabung yang berkelanjutan.
#1. Saya hanya menabung jika ada sisa uang di akhir bulan.
Kunci Jawaban: Tidak Tepat
Pembahasan Lengkap
Pernyataan ini menunjukkan kesalahan fundamental dalam pendekatan pengelolaan keuangan. Prinsip “pay yourself first” adalah kebiasaan menyisihkan sebagian penghasilan untuk tabungan, dana darurat, dan investasi sebelum berbelanja untuk kebutuhan lain.
Secara sederhana, Pay Yourself First berarti menyisihkan sebagian penghasilan untuk tabungan atau investasi sebelum membayar pengeluaran lainnya – jadi bukan menabung dari sisa belanja, tapi belanja dari sisa menabung.
Mengapa Pendekatan “Menabung dari Sisa” Tidak Efektif?
- Bias Psikologis dan Perilaku Cara yang benar adalah menyisihkan tabungan di awal begitu menerima gaji atau pendapatan. Akibatnya, seringkali tidak ada sisa. Ketika seseorang mengandalkan sisa uang, kecenderungan alamiah manusia adalah membelanjakan seluruh pendapatan terlebih dahulu, sehingga tidak ada yang tersisa untuk ditabung.
- Kurangnya Prioritas Finansial ‘Pay yourself first’ adalah strategi budgeting terbalik di mana Anda membangun rencana pengeluaran berdasarkan tujuan tabungan, seperti pensiun, alih-alih fokus pada pengeluaran tetap dan variabel. Pendekatan ini mengutamakan masa depan finansial sebagai prioritas utama.
Rekomendasi Perencana Keuangan Profesional
Persentase Ideal untuk Ditabung merekomendasikan setidaknya 10% dari gaji sebaiknya ditransfer secara auto debet ke rekening tabungan.
Perencana Keuangan menyebut kebiasaan menabung bisa dimulai dengan menyisihkan 10 persen dari gaji dan menginvestasikannya di instrumen yang aman.
Implementasi Praktis:
- Otomatisasi Proses Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Behavioral Economics menemukan bahwa orang lebih cenderung menabung jika prosesnya otomatis. Banyak bank menyediakan fasilitas autodebet untuk memudahkan proses ini.
- Pemisahan Rekening Buatlah rekening tabunganmu sendiri yang berbeda dari rekening yang biasa kamu gunakan sehari-hari. Ini mencegah godaan menggunakan uang tabungan untuk pengeluaran sehari-hari.
- Penetapan Target yang Jelas Jika ingin uang di tabunganmu cepat bertambah buatlah target menabung dan langsung sisihkan uangnya di awal bulan.
Dampak Jangka Panjang
Keunggulan Psikologis:
Ketika Anda pay yourself first, Anda membayar diri sendiri (biasanya melalui tabungan otomatis) sebelum melakukan pengeluaran lain. Dengan kata lain, Anda mengutamakan kesehatan finansial jangka panjang.
Efektivitas Terbukti:
Dengan begitu, Anda tidak akan memiliki alasan lupa menabung. Hal ini juga menghindari Anda tergoda untuk membelanjakan pendapatan sebelum dimasukkan ke dalam tabungan.
Konteks Indonesia
Berdasarkan data dari berbagai sumber, lebih dari 50% masyarakat Indonesia mengalami kesulitan keuangan karena kurangnya perencanaan yang baik.
Hal ini menunjukkan pentingnya menerapkan prinsip “pay yourself first” sebagai fondasi pengelolaan keuangan yang sehat.

Sumber referensi: Pusmendik