5. TERGODA IBLIS
QS. Al-Baqarah: 36-39
Iblis terus menunggu waktu yang tepat untuk menggoda dan menyesatkan Nabi Adam.
Iblis semakin iri hati melihat kebahagiaan Nabi Adam dan Hawa.
Perlahan-lahan, iblis mendekati Nabi Adam dan Hawa.
Iblis menjelma menjadi sahabat yang baik.
Iblis selalu memberi nasihat dan petunjuk untuk kebaikan mereka.
Segala cara dan kata-kata halus digunakan Iblis untuk mendapatkan kepercayaan Nabi Adam.
Iblis menunjukkan kejujuran kepada Nabi Adam dan Hawa sehingga mereka pun memercayainya.
Setelah mendapatkan kepercayaan dari Nabi Adam dan Hawa, secara perlahan-lahan, Iblis merayu keduanya untuk memakan buah dari pohon larangan.
Sudah tentu, Nabi Adam dan Hawa menolak bujukan iblis.
Akan tetapi, iblis terus berusaha sampai tujuannya berhasil.
Iblis mengatakan kepada Nabi Adam bahwa Tuhan melarang mereka memakan buah dari pohon terlarang karena bila mereka memakan buah tersebut mereka akan menjelma menjadi malaikat dan akan hidup kekal.
“Hai Adam, sesungguhnya bila kamu memakan buah dari pohon terlarang itu, hidupmu akan kekal di surga,” bujuk iblis.
Sumber dan Kontributor
- Judul Buku: The Best Stories of Quran; Kisah-Kisah Teladan Al Qur’an untuk Anak
- Naskah: Kak Nurul Ihsan dan Kak Rani Yulianti
- Ilustrasi: Dini Tresnadewi dan Aep Saepudin
- Penerbit: Erlangga for Kids