Gerakan Indonesia Cerdas Literasi

/
/
60 Contoh Latihan Soal TKA Bahasa Inggris PG/PGK-MCMA/PGK Kategori (Soal 13-15)
/
Page 10
60 Contoh Latihan Soal TKA SMA MA SMK MAK Bahasa Inggris PG, PGK MCMA PGK Kategori (soal 13-15)

60 Contoh Latihan Soal TKA Bahasa Inggris PG/PGK-MCMA/PGK Kategori (Soal 13-15)

Table of Contents

 

60 Contoh Latihan Soal TKA SMA MA SMK MAK Bahasa Inggris PG, PGK MCMA PGK Kategori (soal 13-15)
60 Contoh Latihan Soal TKA SMA MA SMK MAK Bahasa Inggris PG, PGK MCMA PGK Kategori (soal 13-15)

Tridaya logo

 

Soal Nomor 07 – Pilihan Ganda (PG) Sederhana

  • Kompetensi:
    Memahami ide pokok dalam teks exposition.
  • Subkompetensi:
    Menentukan thesis statement dalam teks exposition.
  • Bentuk soal:
    Pilihan Ganda (satu jawaban benar).

#1. Teks Bacaan (Exposition Text): Many students believe that using smartphones in the classroom can help them access information quickly. With the internet, students can find examples, definitions, and supporting ideas. However, some teachers argue that smartphones are more distracting than helpful. Soal: What is the thesis statement of the text?

Kunci Jawaban: B

Students believe smartphones are useful in class.

Pada soal 07, thesis statement adalah pendapat utama yang dikemukakan penulis, yaitu students believe smartphones are useful in class (B).

Pilihan A, C, D hanya bagian dari argumen, bukan thesis.

Pilihan E tidak ada dalam teks.

Pembahasan Teori:
Teks exposition bertujuan meyakinkan pembaca dengan menyajikan pendapat (thesis) dan alasan pendukung (arguments), diakhiri dengan penegasan ulang (reiteration).

Sesuai dengan Kurikulum Merdeka, siswa perlu menganalisis ide utama, argumen, serta menilai kelogisan argumen dalam teks.

Dalam soal ini, siswa dilatih membedakan antara thesis statement, supporting arguments, dan counter-arguments.

Studi Kasus/Kontekstualisasi:
Dalam kehidupan nyata, penggunaan smartphone di kelas adalah isu aktual.

Ada sekolah yang melarang karena dianggap mengganggu konsentrasi, tetapi ada pula yang memperbolehkan sebagai sarana belajar digital.

Siswa perlu mengembangkan kemampuan berpikir kritis: memilah argumen yang logis, sesuai fakta, dan mendukung klaim, dibandingkan yang hanya opini tanpa dasar.

Kesimpulan:
Set soal ke-3 ini melatih:

  1. Identifikasi thesis statement (soal 07).
  2. Pemahaman argumen pendukung lebih dari satu jawaban (soal 08).
  3. Evaluasi kelogisan pernyataan (soal 09).

Dengan demikian, siswa bukan hanya membaca teks secara literal, tetapi juga mengevaluasi argumen secara kritis dan logis, sesuai tuntutan kompetensi literasi kritis Kurikulum Merdeka.

Daftar Referensi

  1. Kemendikbud RI. Buku Bahasa Inggris SMA/MA Kelas XI–XII (Kurikulum Merdeka). 2022.
  2. Kemendikbud RI. Buku Bahasa Inggris SMA K13 Revisi 2018.
  3. Permendikbudristek No. 56 Tahun 2022 tentang Kurikulum Merdeka.
  4. Brown, H.D. (2014). Principles of Language Learning and Teaching. Pearson.
  5. Harmer, J. (2015). The Practice of English Language Teaching. Pearson.
  6. Richards, J.C. & Rodgers, T.S. (2014). Approaches and Methods in Language Teaching. Cambridge UP.
  7. Nation, I.S.P. (2013). Learning Vocabulary in Another Language. Cambridge UP.
  8. Anderson, N. (2008). Exploring Second Language Reading. Heinle.
  9. Grabe, W. & Stoller, F. (2019). Teaching and Researching Reading. Routledge.
  10. British Council. (2021). Teaching English – Exposition Texts. https://www.britishcouncil.org
Finish

Gerakan Indonesia Pintar Sejuta Kuis Free Online Elibrary.id
Gerakan Indonesia Pintar Sejuta Kuis Free Online Elibrary.id
Tridaya banner2
Bimbingan Belajar Tridaya 
  • Tema: TKA (Tes Kemampuan Akademik)
  • Mata Pelajaran: Bahasa Inggris
  • Jenjang: SMA/MA/SMK/MAK/Sederajat
  • Alokasi Waktu: 120 menit
  • Jumlah Soal:  60 butir
  • Bentuk Soal: PG/PGK MCMA/PGK Kategori
  • Sumber video:
  • Download Latihan Soal: klik di sini
  • Supported by: BIMBEL TRIDAYA

TKA Bahasa Inggris – Set 5 (Exposition Text: Online Learning)

Soal Nomor 13 – Pilihan Ganda (PG) Sederhana

Kompetensi:
Memahami ide pokok teks exposition.

Subkompetensi:
Menentukan gagasan utama sebuah teks pendek.

Bentuk soal:
Pilihan Ganda (satu jawaban benar).

Teks Bacaan (Exposition Text):
Online learning has become more popular since the COVID-19 pandemic. Many schools and universities use digital platforms to continue teaching. Online learning provides flexibility, but it also brings challenges such as lack of interaction and internet access problems.

Soal:
What is the main idea of the text?

  1. Online learning is the only way to study during the pandemic.
    B. Online learning is popular but has both advantages and challenges.
    C. Schools and universities refuse to use online platforms.
    D. Online learning solves all problems in education.
    E. Internet access is not a problem in online learning.

Kunci Jawaban: B. Online learning is popular but has both advantages and challenges.

Soal Nomor 14 – PGK MCMA (Multiple Choice Multiple Answer)

Kompetensi:
Menganalisis kelebihan dan kekurangan online learning.

Subkompetensi:
Mengidentifikasi lebih dari satu dampak yang muncul.

Bentuk soal:
PGK MCMA (lebih dari satu jawaban benar).

Soal:
Which statements are TRUE according to the text?

A. Online learning has become more popular after the pandemic.
B. Many schools and universities use online platforms.
C. Online learning provides flexibility.
D. Online learning has no challenges at all.
E. Online learning faces problems with internet access.

Jawaban Benar: A, B, C, E

Soal Nomor 15 – PGK Kategori (Setuju/Tidak Setuju)

Kompetensi:
Mengevaluasi pendapat dalam teks exposition.

Subkompetensi:
Mengklasifikasikan pernyataan berdasarkan kesesuaian dengan isi teks.

Bentuk soal:
PGK Kategori.

Soal:
Decide whether you Setuju (S) or Tidak Setuju (TS) with the following statements based on the text:

  1. Online learning became popular during the pandemic.
  2. Online learning has no disadvantages.
  3. Online learning provides flexibility.
  4. Internet access is one of the problems in online learning.

Jawaban:

  1. S
  2. TS
  3. S
  4. S

Pembahasan Lengkap

Analisis Pilihan Jawaban:

  • Nomor 13: Jawaban yang tepat adalah B. Teks secara eksplisit menyebutkan bahwa online learning memiliki kelebihan (fleksibilitas) dan kekurangan (kurang interaksi, masalah internet). Pilihan A tidak tepat karena teks tidak menyatakan bahwa online learning adalah satu-satunya cara. C dan D jelas salah. E bertentangan dengan isi teks.
  • Nomor 14: A, B, C, dan E sesuai dengan isi teks. A benar (online learning meningkat sejak pandemi), B benar (banyak sekolah dan universitas menggunakannya), C benar (fleksibilitas), E benar (ada masalah akses internet). D salah karena justru ada tantangan.
  • Nomor 15: Pernyataan 1 benar (sesuai teks), 2 salah (teks menyebutkan ada tantangan), 3 benar (fleksibilitas adalah kelebihan), 4 benar (akses internet memang masalah).

Pembahasan Teori:
Teks exposition adalah teks yang bertujuan memberikan argumen tentang suatu fenomena agar pembaca memahami sisi positif dan negatifnya. Dalam Kurikulum Merdeka maupun K-13, pembelajaran teks exposition di SMA menekankan pada kemampuan:

  1. Menemukan gagasan utama (main idea).
  2. Menentukan informasi rinci (detailed information).
  3. Mengevaluasi argumen (evaluating arguments).
  4. Menyimpulkan pendapat berdasarkan data.

Dalam konteks soal ini, topik online learning dipilih karena sesuai perkembangan global dan pengalaman nyata siswa selama pandemi.

Dimensi Profil Pelajar Pancasila yang terintegrasi:

  • Bernalar kritis (evaluasi argumen).
  • Kreatif (mencari solusi pembelajaran daring).
  • Mandiri (belajar secara fleksibel).

Studi Kasus/Kontekstualisasi:
Pandemi COVID-19 membawa perubahan besar dalam sistem pendidikan. Data UNESCO (2020) menunjukkan lebih dari 1,6 miliar siswa di 190 negara terdampak penutupan sekolah. Solusi yang ditempuh adalah online learning.
Kelebihan online learning:

  • Fleksibilitas waktu & tempat.
  • Akses ke berbagai sumber digital.
  • Memperkuat keterampilan digital siswa.

Kekurangan online learning:

  • Masalah akses internet (digital divide).
  • Keterbatasan interaksi tatap muka.
  • Kurang efektif untuk pembelajaran praktik (misalnya vokasi).

Kasus di Indonesia:
Laporan Kemendikbudristek (2021) menyebutkan bahwa 40% siswa di daerah 3T kesulitan akses internet saat pembelajaran daring. Hal ini memperlihatkan kesenjangan digital yang nyata.

Di sisi lain, beberapa universitas di AS dan Eropa mengembangkan model blended learning (gabungan tatap muka dan online) sebagai solusi keberlanjutan.

Kesimpulan:
Set ke-5 ini mengasah kemampuan siswa untuk:

  • Mengidentifikasi ide pokok (soal 13).
  • Menentukan beberapa informasi benar sekaligus (soal 14).
  • Mengevaluasi argumen dengan sikap kritis (soal 15).

Selain itu, siswa juga diarahkan memahami fenomena nyata di dunia pendidikan, sehingga pembelajaran lebih kontekstual, ilmiah, dan bermakna.

Daftar Referensi 

  1. Kemendikbud RI. Buku Bahasa Inggris SMA/MA Kelas XI–XII (Kurikulum Merdeka). 2022.
  2. Kemendikbud RI. Buku Bahasa Inggris SMA K13 Revisi 2018.
  3. Permendikbudristek No. 56 Tahun 2022 tentang Kurikulum Merdeka.
  4. Brown, H.D. (2014). Principles of Language Learning and Teaching. Pearson.
  5. Harmer, J. (2015). The Practice of English Language Teaching. Pearson.
  6. Richards, J.C. & Rodgers, T.S. (2014). Approaches and Methods in Language Teaching. Cambridge UP.
  7. Anderson, N. (2008). Exploring Second Language Reading. Heinle.
  8. Grabe, W. & Stoller, F. (2019). Teaching and Researching Reading. Routledge.
  9. UNESCO (2020). Education: From disruption to recovery. https://www.unesco.org
  10. Kemendikbudristek (2021). Laporan Pendidikan Indonesia pada Masa Pandemi.

 

Informasi Post

Jenis File

:

Ebook

Judul

:

60 Kuis Free Online Vulkanisme IPS Geografi SMA Kelas X

Seri Buku

:

SMA Kelas X

Penulis

:

Kak Nurul Ihsan dan tim

Penyunting

:

Kak Nurul Ihsan

Tahun Terbit

:

2025

Isi Buku

:

35 halaman

Bahasa

:

Indonesia

Tata Letak

:

Kak Nurul Ihsan
Pengunjung: 0 Hari Ini: 0
💳 Donasi via PayPal 🤲 Dukung via Kitabisa
error: Content is protected !!

Permintaan Ditolak

Akses ditolak karena tautan yang dituju tidak tersedia. Terima kasih.