Gerakan Indonesia Cerdas Literasi

/
/
Dr. Muwardi: Diculik PKI dan Tidak Diketahui Keberadaannya Hingga Saat Ini

Dr. Muwardi: Diculik PKI dan Tidak Diketahui Keberadaannya Hingga Saat Ini

Table of Contents

  • Berasal dari Jawa Tengah.
  • Lahir 1907 di Pati, Jawa Tengah.
  • Meninggal 13 Oktober 1948 di Surakarta (Solo), Jawa Tengah.
  • Meninggal di usia 41 tahun.
  • Dimakamkan tidak diketahui lokasinya.
  • Pejuang Kemerdekaan Indonesia.
  • Komisaris Besar Kepanduan Bangsa Indonesia.
  • Pemimpin Redaksi Majalah Jong- Java.
  • Ketua Jong-Java Cabang Jakarta.
  • Turut mengikrarkan Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928.
  • Menangani Keamanan saat Proklamasi Kemerdekaan.
  • Muwardi menamatkan sekolahnya di STOVIA, selama belajar di STOVIA ia menunjukkan perhatian yang besar kepada pergerakan pemuda.
  • Ia adalah anggota Jong Jawa, dan kemudian menjadi ketua Pandu Kebangsaan, dan menjadi anggota Kwartir Besar KBI.
  • Ia juga aktif dalam kepengurusan ISI dan terjun dalam politik dengan masuk Parindra (Partai Indonesia Raya).
  • Ia juga menjadi asisten professor di sekolah tinggi kedokteran GHS dan menjadi spesialis THT dan membuka praktik di Jakarta.
  • Muwardi diangkat sebagai ketua Barisan Pelopor Kotapraja Jakarta.
  • Ia memberikan hidupnya untuk perjuangan.
  • Ia memimpin Barisan Pelopor, menentukan siasat, terjun ke gelanggang perjuangan fisik.
  • Ia juga memimpin Barisan Benteng.
  • Muwardi juga ikut aktif dalam pimpinan GRR (Gerakan Revolusi Rakyat).
  • Muwardi menjadi korban pemberontakan PKI di Madiun, ia diculik dan pencarian keberadaan makam dr. Muwardi tidak menemukan titik terang hingga kini.

 

Sumber dan Kontributor

direktoratk2krs.kemsos.go.id

 

Informasi Post

Bahasa

:

field_6213439005972
Pengunjung: 0 Hari Ini: 0
💳 Donasi via PayPal 🤲 Dukung via Kitabisa
error: Content is protected !!

Permintaan Ditolak

Akses ditolak karena tautan yang dituju tidak tersedia. Terima kasih.