- Lahir Gowa,Sulawesi Selatan 3 Juli 1626
- Wafat : Cape Town, Afrika Selatan 23 Mei 1699
Syekh Yusuf lahir di Gowa, Sulawesi Selatan.
Ketika Kesultanan Gowa mengalami kekalahan dari Belanda, Syekh Yusuf pindah ke Banten.
Sekitar tahun 1644, ia bergabung dengan Sultan Ageng Tirtayasa dan ikut membantu melawan Belanda.
Pada tahun 1683 ketika Belanda dan Sultan Haji menguasai Banten, Sultan Ageng Tirtayasa dipenjara di Batavia, dan Syekh Yusuf diasingkan ke Sri Lanka.
Di Srilanka, Syekh Yusuf giat berdakwah dan terus mengobarkan semangat berjihad untuk menentang penjajahan.
Para jamaah haji asal Nusantara yang singgah di Srilanka, selalu mendapat pesan untuk terus berjuang melawan Belanda.
Ia juga menitipkan pesan yang sama untuk para pemimpin di Nusantara.
Mengetahui hal itu, Belanda lalu membuang Syekh Yusuf ke tempat yang lebih jauh lagi, yaitu Cape Town, Afrika Selatan.
Di sana, Syekh Yusuf tetap berdakwah dan berjuang.
Ia dikenal sebagai penyebar agama Islam pertama di Afrika Selatan.
Bahkan hari wafatnya, selalu diperingati penduduk di Cape Town.
Tokoh Afrika Selatan, Nelson Mandela pun menyebut Syekh Yusuf sebagai salah satu “putra Afrika terbaik”. ***
Sumber dan Kontributor
- Judul Buku: 100 Pahlawan Nusantara
- Naskah: Kak Nurul Ihsan
- Ilustrasi: Uci Ahmad Sanusi
- Penerbit: Cikal Aksara